Renungan Firman Tuhan Hari ini: *Hati yang Terbuka dan Iman yang Teguh*
Bacaan Injil: Markus 1:40-45
Kisah tentang orang kusta yang datang kepada Yesus dengan penuh iman mengajarkan kita pentingnya kerendahan hati dan kepercayaan total kepada Tuhan. Dengan berkata, "Kalau Engkau mau, Engkau dapat mentahirkan aku," orang kusta ini menunjukkan bahwa ia percaya pada kasih dan kuasa Tuhan, tanpa keraguan. Yesus, yang penuh belas kasih, menjamah dan menyembuhkannya, tidak hanya memulihkan tubuhnya tetapi juga martabatnya sebagai manusia.
Bacaan Pertama: Ibrani 3:7-14
Surat kepada orang Ibrani mengingatkan kita untuk tidak mengeraskan hati seperti bangsa Israel di padang gurun. Kita diajak untuk selalu mendengarkan suara Tuhan, hidup dalam ketaatan, dan menjaga iman kita agar tidak terjebak dalam tipu daya dosa. Dengan saling menasihati dan mendukung satu sama lain, kita bisa tetap setia hingga akhir.
*Refleksi:*
Dua bacaan ini mengundang kita untuk membuka hati kepada Tuhan dan percaya pada penyelenggaraan-Nya. Dalam tantangan hidup, apakah kita seperti orang kusta yang datang kepada Yesus dengan iman? Ataukah kita masih sering mengeraskan hati dan menolak mendengar suara-Nya? Tuhan selalu siap menyentuh hidup kita dengan kasih-Nya, tetapi Ia menunggu hati yang lembut dan iman yang teguh dari kita.
Doa:
*_Tuhan Yesus yang penuh belas kasih, kami datang kepada-Mu dengan segala kelemahan kami. Ajari kami untuk memiliki hati yang terbuka, penuh iman, seperti orang kusta yang Kau tahirkan. Bimbing kami agar tidak mengeraskan hati, tetapi selalu mendengar suara-Mu dan setia kepada-Mu. Berikanlah kami kekuatan untuk saling menasihati, mendukung, dan berjalan bersama sebagai saudara seiman. Semoga kasih-Mu menyentuh hidup kami, memulihkan luka kami, dan memampukan kami menjadi saksi Injil di tengah dunia. Amin_*
Tuhan memberkati kita semua 🙏.
Manuntun Sitinjak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar