Minggu, 24 November 2024

Pengambilan Keputusan dengan Metode Discernment: Membaca Kehendak Tuhan



Pengambilan Keputusan dengan Metode Discernment: Membaca Kehendak Tuhan

Sesi terakhir retret kali ini di lenbah Karmel dengan judul di atas  dibawakan oleh Sr Gregoria Sabtu sore 23.11.2024. Sesi ini merupakan bagian akhir dari Retret Mengenal Kehendak Allah. 
Berikut adalah  ringkasannya:

Pengambilan keputusan merupakan bagian penting dalam hidup kita. Terkadang, kita dihadapkan pada dua atau lebih pilihan yang sama-sama baik, namun bagaimana kita menentukan mana yang terbaik? Dalam tradisi spiritual, ada metode yang disebut discernment atau pembedaan roh. Metode ini bukan sekadar memilih secara logis, tetapi melibatkan kebijaksanaan rohani untuk memahami kehendak Tuhan dalam hidup kita.

Discernment adalah karunia yang diberikan Tuhan kepada mereka yang memiliki hubungan dekat dengan-Nya. Beberapa sikap penting yang perlu kita miliki agar mampu melakukan discernment dengan baik adalah:

1. Dekat dengan Tuhan
Orang yang dekat dengan Tuhan mampu mendengar suara-Nya dengan lebih jelas. Hal ini diperoleh melalui doa, perenungan firman Tuhan, dan kehidupan yang berpusat pada-Nya.


2. Taat dan Rendah Hati
Ketaatan kepada kehendak Tuhan dan kerendahan hati untuk menerima apa pun keputusan-Nya adalah kunci utama dalam discernment. Kesombongan atau keinginan pribadi yang berlebihan sering kali menjadi penghalang untuk mengenali kehendak Tuhan.


3. Kehidupan yang Suci
Hidup suci berarti berusaha menghindari dosa dan memprioritaskan nilai-nilai kerajaan Allah. Dengan hidup suci, hati kita lebih peka terhadap suara Tuhan.


4. Berserah kepada Yesus
Dalam discernment, penting untuk membedakan antara keinginan pribadi dan kehendak Tuhan. Berserah kepada Yesus berarti membiarkan Dia memimpin setiap keputusan yang kita buat.


Membaca Tanda-Tanda Batin
Salah satu cara utama dalam discernment adalah membaca tanda-tanda batin. Ketika kita membayangkan pilihan-pilihan yang ada, perhatikanlah perasaan batin yang muncul. Apakah hati kita merasa damai, penuh sukacita, atau justru gelisah? Kedamaian dan sukacita adalah tanda bahwa keputusan tersebut selaras dengan kehendak Tuhan.

Langkah-Langkah Praktis dalam Discernment

1. Doa dan Perenungan: Mintalah bimbingan Roh Kudus agar pilihan yang diambil benar-benar sesuai kehendak Tuhan.


2. Mencari Sumber Hikmat: Konsultasikan pilihan Anda kepada orang-orang yang bijak dan memiliki iman yang kuat.


3. Memeriksa Niat Hati: Pastikan motivasi di balik keputusan Anda tidak egois, melainkan untuk memuliakan Tuhan.


4. Melibatkan Firman Tuhan: Cari petunjuk dalam Alkitab, karena firman-Nya selalu menjadi pedoman yang dapat diandalkan.


Dengan mengandalkan discernment, kita tidak hanya membuat keputusan terbaik, tetapi juga semakin peka terhadap bimbingan Tuhan dalam hidup kita. Yakinlah, setiap langkah yang diambil bersama-Nya akan membawa kita ke jalan yang penuh berkat dan sukacita sejati.

Narasumber: Sr Gregorea OCarm

Diringkas oleh Manuntun Sitinjak

Tidak ada komentar: