Sifat-Sifat Roh Kudus:
Cerdas: roh itu mampu memahami segala sesuatu yang ada, baik yang rahasia maupun yang nyata, dan mengajarkan manusia pengetahuan yang tidak salah.
Suci: roh itu tidak tercemar oleh dosa atau kejahatan, dan hanya mencintai yang baik dan benar.
Unik: roh itu tidak ada yang menyamai atau menandinginya, dan ia adalah anugerah khusus dari Allah.
Beraneka ragam: roh itu menunjukkan dirinya dalam berbagai cara, sesuai dengan kebutuhan dan situasi yang berbeda-beda.
Halus: roh itu tidak terbuat dari bahan materi apa pun, dan ia dapat bergerak dengan bebas tanpa hambatan atau batasan.
Jelas: roh itu tidak kabur atau samar, tetapi terang dan bersih, sehingga mudah dikenali dan dipahami.
Tidak tercemar: roh itu tidak terkontaminasi oleh apa pun yang kotor atau jahat, dan ia menjaga kemurnian dirinya.
Berbeda: roh itu dapat dibedakan dari roh-roh lain yang ada, dan ia memiliki identitas dan karakter yang khas.
Tak terkalahkan: roh itu tidak dapat dikalahkan atau dihancurkan oleh apa pun, dan ia memiliki kekuatan yang luar biasa.
Mencintai yang baik: roh itu selalu menghendaki dan melakukan yang baik, dan ia membenci dan menolak yang jahat.
Tajam: roh itu memiliki daya pikir dan penilaian yang tajam, dan ia tidak mudah tertipu atau disesatkan.
Tidak dapat ditolak: roh itu memiliki pengaruh yang kuat dan menarik, dan ia tidak dapat ditolak atau dihindari oleh siapa pun yang mencarinya.
Murah hati: roh itu memberikan segala sesuatu yang baik kepada manusia, dan ia tidak pelit atau kikir.
Manusiawi: roh itu bersahabat dan berbelas kasih kepada manusia, dan ia membantu mereka dalam kesulitan dan penderitaan.
Teguh: roh itu tidak berubah-ubah atau goyah, tetapi tetap dan setia, dan ia tidak meninggalkan orang-orang yang mengandalkannya.
Pasti: roh itu tidak ragu-ragu atau bimbang, tetapi yakin dan percaya, dan ia tidak mengecewakan orang-orang yang mempercayainya.
Bebas dari kecemasan: roh itu tidak takut atau khawatir, tetapi tenang dan damai, dan ia memberikan ketenangan dan kedamaian kepada orang-orang yang mengikutinya.
Mahakuasa: roh itu memiliki kekuasaan atas segala sesuatu, dan ia mengatur dan mengendalikan segala sesuatu sesuai dengan kehendak Allah.
Mengawasi segala sesuatu: roh itu melihat dan mengetahui segala sesuatu, dan ia tidak ada yang luput dari penglihatan dan pengetahuannya.
Menembus segala roh: roh itu dapat meresap dan menembus segala roh yang cerdas dan suci, tidak peduli sehalus apa pun substansinya.
Sumber: Alitab Deuterokanonika 'Kebijaksanaan Salomo', Bible Gateway (RSVCE: Revised Standard Version- Catholic Edition) 'Wisdom', Dibantu oleh pencarian dengan GPT Copilot 4.0
Tidak ada komentar:
Posting Komentar