

O, Tuhan Allah kami,
Penderita sakit ini telah datang kepadaMu untuk memohon, apa yang ia dambakan dan ia yakini sebagai yang terpenting baginya. “Sangatlah penting bahwa jiwa rohani kita sehat!” Berila Tuhan agar kata-kata itu melekat dalam hatinya. Tuhan, semoga kehendakMu yang kudus terlaksana padanya dalam segala hal!
Apabila Engkai ingin agar dia disembuhkan, semoga ia diberi kesembuhan. Tetapi andaikata kehendakMu lain, semoga ia mampu meneruskan memikul salibnya. Saya berdoa kepadaMu juga bagi kami yang mendoakan dia, bersihkanlah hati kai agar kami pantas menerima anugerah belas kasihMu.
Lindungilah dia dan ringankanlah penderitaannya. Semoga kehendakMu yang kudus terlaksana padanya. Semoga melalui dia NamaMu yang kudus dinyatakan, tolonglah dia memikul salibnya dengan berani.
(3X Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus)
“Anak-anakku, ini adalah doa yang paling indah yang dapat kamu doakan bagi orang sakit. Yesus sendiri menyarankannya bagi kita”
Penyerahan Diri Kepada Hati Kudus Yesus
Yesus,
Kami tahu bahwa Engkau penuh belas kasih, dan bahwa Engkau telah menganugerahkan hatiMu bagi kami. HatiMu itu dimahkotai duri dan dosa-dosa kami. Kami tahu, bahwa Engkau terus-menerus meminta agar kami tidak pergi dariMu dan tersesat.
Yesus,
Ingatlah kami bila kami ada dalam dosa. Dengan hatiMu buatlah semua orang saling mencintai. Buatlah agar kebencian lenyap dari kalangan manusia. Perlihatkanlah cinta kasihMu. Kami semua mencintaiMu dan ingin agar Engkau melindungi kami berkat hatiMu yang bagaikan gembala dan bebaskanlah kami dari segala dosa.
Yesus,
Masuklah ke dalam setiap hati! Ketuklah, ketuklah pada pintu hati kami! Sabarlah dan jangan berhenti. Kami masih tertutup karena kami belum memahami cinta kasihMu. Ketuklah terus menerus! O Yesus yang baik, buatlah agar kami membuka hati kami bagiMu, sekurang-kurangnya pada saat kami ingat kepada penderitaanMu, yang Kautanggung bagi kami. Amin.
PERSEMBAHAN DIRI KEPADA HATI TAK BERNODA MARIA
O, Hati Tak Bernoda Maria, yang bernyala dengan kebaikan, perlihatkanlah kasih sayangMu kepada kami. Semoga nyala hatiMu, ya Maria, turun atas seluruh umat manusia. Kami sangat mencintaiMu. Ukirlah cinta kasih sejati dalam hati kami sehingga kami terus menerus mendambakanMu. O, Maria yang lembut dan rendah hati, ingatlah kami apabila kami berdosa. Engkau tahu bahwa semua orang berdosa. Berilah kesehatan rohani kepada kami, berkat hatiMu yang tidak bernoda. Biarlah kami senantiasa melihat kebaikan hatiMu sebagai Bunda dan perkenankanlah kami dipertobatkan berkat nyala hatiMu. Amin.
(didiktekan oleh Bunda Maria kepada Jelena Vasilj 28.11.1983)
Yesus dan Maria, kami mempersembahkan hidup kami kepadaMu.
Santo Mikhel, Malaikat Agung, panglima pasukan para malaikat dan pelindung Gereja semesta. Aku memberi salam dan memuji engkau dalam kemegahan Tuhan yang menghiasi engkau dengan semarak.
Aku bersyukur kepada Tuhan atas kebesaran-Nya.
Ia melimpahkan berkat-Nya kepadamu. Dan kemenanganmu yang jaya dalam pertempuran bagi kehormatan Tuhan dan kemuliaan Putra Manusia, terutama karena kesetiaanmu kepada-Nya ketika Lusifer dan para pengikutnya memberontak.
Santo Mikhael, aku menyerahkan kepadamu, jiwaku dan badanku. Aku memilih engkau sebagai teladan dan pembelaku, dan mempercayakan jiwaku kepada perlindunganmu. Lindungilah kewajibanku sebagai anak Allah dan demi Gereja Katholik, selagi aku meninggalkan setan, pekerjaan dan kemegahannya.
Bantulah aku dengan perantaraan kekuatanmu dalam memenuhi janji suci, juga mecontoh keberanian dan kesetiaanmu kepada Tuhan. Dalam pertolongan dan pembelaanmu, aku memperoleh kemenangan atas musuh jiwaku dan bersatu dengan Tuhan di surga selamanya.
Amin
Ya Maria yang tak bernoda, ratu surga dan bumi yang mulia, dan pembela kami yang lemah lembut, kami mohon jadilah pengantara bagi kami. Mohonkanlah kepada Tuhan agar Ia mengutus Malaikat Agung Michael dan semua malaikat kudus untuk mencegah semua rintangan setan yang menghalangi kekuasaan Hati Terkudus Yesus dalam jiwa kami, keluarga kami, negara kami dan di seluruh dunia.
Dan engkau, O Michael yang suci, panglima bala tentara surga, dari lubuk hati kami memohon, datanglah menolong kami. Belalah kami terhadap kebencian setan. Padamu Tuhan telah melimpahkan kuasanNya. Maka setelah menjaga keselamatan gereja di bumi, bimbinglah jiwa kami ke rumah abadi kami di surga.
Santo Michael, pejuang utama kerajaan Kristus doakanlah kami. Amin.
"Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Mulah Aku berkenan." (Luk 3, 22)
Minggu 10 Jan 2010 adalah hari raya Pembantisan Tuhan. Yesus bersedia menyamakan dirinya dengan manusia berdosa denga dibabtis oleh Yohanes di sungai Yordan. Namun Yohanes sendiri telah mengatakan, bahwa setelah dia akan datang Mesias yang membabtis dengan api dan Roh Kudus.
Pada saat Yesus dibabtis, terkoyaklah langit dan Roh Kudus turun atasnya seperti burung merpati. Ini menandakan Yesuslah yang empunya Roh dan dengan kuasa Roh pula dia membabtis para murid. Dengan kuasa yang sama pulalah gereja saat ini membantis umatnya.
Sayangnya, seringkali kita mengabaikan betapa pentingnya pembabtisan dengan Roh Kudus yang kita telah terima pada saat dibabtis. Kita kurang memberi kesempatan pada Roh Tuhan untuk berkarya dalam diri kita. Kita seringkali melihat Baptis hanya sebagai pencurahan air dan lebih bersifat ritual.
Dengan baptis Yesus telah memilih kita menjadi anggota gereja yang berearti anggota Kerajaan Allah. Pilihan ini sangatlah khusus karena sabda Yesus “Bukan kamu yang memilih Aku melainnya Akulah yang memilih kamu” diteguhkan dengan pembabtisan. Itulah alasannya mengapa gereja juga menetapkan pembabtisan sebagai sakramen, sarana kasih Allah.
Dengan merenungkan Pembabtisan Tuhan semoga kita dapat:
Doa:
Yesus yang baik, ajarilah kami untuk menyerahkan diri sepenuhnya pada Roh-Mu yang Engkau curahkan bagi kami melalui sakramen babtis yang kami terima. Amin
sumber: khotbah Romo Michael Harsono di Paroki Keluarga Kudus, Misa ke-1, 10 Jan 2009