Rabu, 24 Desember 2008

Perembuan & Naga (Resensi Buku)



-->
“The Woman and the Dragon Apparitions of Mary” demikianlah judul aslinya. Pengarangnya David Michael Lindsey, seoarang katolik yang saleh, telah menghabiskan delapan tahun terakhir untuk meneliti dan menulis Perempuan dan Naga. Ia adalah seorang alumnus Universitas Missuori, Amerika Serikat.
Buku ini sangat menakjubkan, nenguraikan dengan jelas bahwa penampakan-penampakan Bunda Maria, Bunda Allah Yang Terberkati adalah untuk mengingatkan umat manusia atas penggenapan Kitab suci. Penampakan di Gunung Tepeyac Mexico, yang dikenal dengan “Perawan Maria dari Guadalupe” telah mentobatkan 10 juta orang Indian Mexico dan masuk Katolik Roma.
Penampakan Perawan Maria dari Guadalupe dimulai pada tanggal 9 Desember 1531, 14 tahun selelah dimulainya perlawanan Protestan Martin Luther dan 3 tahun setelah pemberontakan Raja Inggris Henry VIII yang Anglikan. Dengan penampakan ini Bunda Maria telah mengisi kembali gereja dengan 10 juta orang Indian untuk menggantikan 5 juta orang Eropah yang berubah menjadi Protestan dan bahkan Atheis. Saat ini 42% dari umat Katolik dunia ada di Amerika Latin termasuk Mexico, Argentina, Brazil, Chili, Venezuela, dll.
Pemanpakan Maria Ratu Rosario di Fatima Portugal pada tahun 1917 selama 6 bulan berturut turut setiap tanggal 13 mulai bulan Mei hingga Oktober yang diakhiri dengan Matahari menari pada tanggal 13 Oktober 1917, telah menjadi penglihatan paling spektakuler yang pernah terjadi atas matahari yang disaksikan oleh lebih dari 50 ribu orang. Matahari menari selama 10 menit menandakan bahwa Maria adalah wanita berselubung matahari yang disebut dalam kitab Wahyu 12.
Maria Ratu Rosario dari Fatima telah menubuatkan akan terjadinya Perang Dunia kedua, permintaan untuk pertobatan Rusia dan penderitaan yang dialami oleh Bapa Suci Yohanes Paulus II. Penampakan Fatima juga telah mentobatkan bangsa Portugis yang pada masa itu dikuasai oleh Masoneria yang anti Katolik. Peristiwa penampakan Maria diliput oleh mass media dan didokumentasikan dengan baik pada saat ini. Seorang wartawan masoneria yang tidak percaya dan sangat menentang Katolik akhirnya mengatakan bahwa peristiwa matahari menari di Fatima adalah sesuatu yang tidak dapat dimengerti.
Penampakan Bunda Maria Ratu Perdamaian di Medjugorje, Bosnia-Herzegovina yang dimulai tahun 1981 dan masih berlangsung hingga hari ini, kembali menyerukan pertobatan dan menyampaikan pesan-pesan yang tiada henti lewat para visionernya. Bunda Maria telah mengingatkan sebelum terjadi perang Bosnia yang sangat mengerikan dan menrendahkan kemanusiaan.
Buku “Perempuan dan Naga” sangat menarik, otentik dan didasarkan pada fakta dan penelitian dan saya sangat merekomendasikan buku tersebut bagi setiap orang Katolik. Buku setebal 559 halaman ini diterjemahkan dan diterbitkan oleh Penerbit Kanisius pada tahun 2007.
Bacalah bukun ini dan arungilah pengalaman iman yang dahsyat bersama Bunda Maria, Bunda Allah, Ratu Rosario Yang Amat Suci.
Mengakhiri tulisan ini saya mengajak anda untuk merasakan rahmat Tuhan bersama saya dengan berdoa:
Bapa kami….(2x)
Salam Maria…(2x)
Kemuliaan…(2x)
Tuhan Yesus dan BundaNya meberkati anda semua. Amin

Ditulis oleh:
Anak Bunda Maria yang paling rendah dan tak berarti: Stefanus Manuntun Sitinjak

1 komentar:

omk st.peter mengatakan...

wah asik nih ada temen ngeblog di cibinong
kunjungi kita ya om di mucici.blogspot.com