Senin, 16 September 2024

Iman yang Menyembuhkan: Percaya pada Kuasa Firman

 Pesan Injil hari ini:

*Iman yang Menyembuhkan: Percaya pada Kuasa Firman*

Dalam Lukas 7:1-10, seorang perwira Romawi memperlihatkan iman yang luar biasa. Meskipun ia memiliki kekuasaan, ia merendahkan diri di hadapan Yesus, berkata, “Ya Tuhan, saya tidak pantas Tuhan datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.” Kata-kata ini, yang sering kita ucapkan dalam Misa, menggambarkan kerendahan hati dan keyakinan penuh pada kuasa firman Tuhan.

Teks ini mengajarkan kita untuk meletakkan iman sepenuhnya pada Tuhan. Dalam kehidupan sehari-hari, kita mungkin merasa tidak layak, tetapi Tuhan selalu bekerja dengan cara-Nya. Saat kita berserah dan percaya pada firman-Nya, mukjizat terjadi, meskipun tidak selalu terlihat. Ini mengingatkan kita bahwa dalam kelemahan, kuasa Tuhan menjadi sempurna. Tuhan hanya membutuhkan iman kita, selebihnya Dia akan bekerja dengan penuh kasih dan kekuatan.

Marilah kita belajar dari perwira ini, untuk mengandalkan Tuhan dalam setiap keadaan, dan percaya bahwa firman-Nya mampu menyembuhkan serta mengubah hidup kita. Amin.

Tuhan memberkati 🙏

Minggu, 08 September 2024

Mendengarkan dan Bertindak: Pesan Harapan Paus Fransiskus di Indonesia



Pesan Inti Khotbah Paus Fransiskus pada Misa Agung di GBK Senayan, Jakarta:

*"Mendengarkan dan Bertindak: Pesan Harapan Paus Fransiskus di Indonesia"*

Dalam khotbahnya yang penuh makna pada *Misa Agung* di *Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta*, pada *Kamis, 5 September 2024*, Paus Fransiskus menekankan pentingnya *mendengarkan firman Tuhan* dan *menghidupi firman tersebut*. Paus mengajak umat untuk tidak hanya mendengarkan firman, tetapi juga mewujudkannya dalam tindakan nyata. Dengan mengutip kisah Rasul Petrus, yang atas perintah Yesus tetap menebarkan jala meski sebelumnya gagal, Paus menegaskan pentingnya *percaya dan berani mengambil risiko dalam iman*.

Paus Fransiskus juga mengutip *Bunda Teresa dari Calcutta*, yang mengatakan, "Bahkan jika kita tidak menuai apa-apa, jangan pernah lelah menabur." Ini menjadi ajakan bagi umat untuk tidak menyerah meskipun menghadapi kegagalan dan kekecewaan.

Misa Agung yang dihadiri oleh lebih dari 70.000 umat ini berlangsung pada *pukul 17:00 WIB*, menjadi puncak kunjungan apostolik Paus di Indonesia, di mana beliau mengajak masyarakat untuk terus *membangun persaudaraan*, *perdamaian*, dan *harapan* di tengah keberagaman Indonesia.

Happy Sunday, Tuhan Yesus Memberkati, Amin 🙏❤️

Selasa, 03 September 2024

Makna Bulan Kitab Suci Nasional dan Tindakan yang Sebaiknya Dilakukan oleh Umat Katolik




Salom, Salam Dami Sejahtera ❤️,

*Makna Bulan Kitab Suci Nasional dan Tindakan yang Sebaiknya Dilakukan oleh Umat Katolik*

Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) merupakan momen istimewa yang dirayakan setiap bulan September oleh umat Katolik di Indonesia. Perayaan ini bertujuan untuk mengajak seluruh umat Katolik agar semakin mendalami dan menghayati Sabda Allah yang tercantum dalam Kitab Suci. BKSN adalah waktu yang tepat untuk merenungkan bagaimana Sabda Allah menjadi panduan hidup dan sumber inspirasi dalam kehidupan sehari-hari.

Makna dari BKSN terletak pada ajakan untuk lebih dekat dengan firman Tuhan. Melalui perenungan, pendalaman, dan praktik Sabda Allah, umat diajak untuk menghayati ajaran Yesus Kristus dan mengaplikasikannya dalam tindakan nyata. Ini adalah waktu untuk memperbarui komitmen kita sebagai umat beriman dalam mengikuti jalan Tuhan, mendengarkan firman-Nya, dan membagikannya dengan sesama.

Sebagai orang Katolik yang setia, ada beberapa hal yang sebaiknya kita lakukan selama Bulan Kitab Suci Nasional:

1. *Membaca dan Merenungkan Kitab Suci Setiap Hari*: Luangkan waktu setiap hari untuk membaca Kitab Suci, merenungkan isinya, dan mencari makna yang relevan dengan kehidupan kita.

2. *Mengikuti Kegiatan Pendalaman Kitab Suci*: Banyak paroki dan komunitas yang mengadakan kegiatan seperti pendalaman iman, diskusi kelompok, atau doa bersama selama BKSN. Partisipasi aktif dalam kegiatan ini dapat memperkaya pemahaman kita akan firman Tuhan.

3. *Membawa Sabda Allah dalam Kehidupan Sehari-hari*: Cobalah untuk menerapkan nilai-nilai yang kita pelajari dari Kitab Suci dalam interaksi kita dengan orang lain, seperti dalam bekerja, bersosialisasi, dan berkeluarga.

4. *Berdoa dengan Kitab Suci*: Menggunakan teks-teks Kitab Suci sebagai bahan doa dapat membantu kita merasakan kehadiran Tuhan secara lebih mendalam.

5. *Membagikan Sabda Allah dengan Sesama*: Ajak keluarga, teman, atau anggota komunitas untuk ikut serta dalam kegiatan BKSN dan saling berbagi pengalaman iman.

Melalui tindakan-tindakan ini, kita dapat menghidupi Sabda Allah secara lebih penuh dan menjadikannya sumber kekuatan serta pedoman dalam menjalani kehidupan. Bulan Kitab Suci Nasional bukan hanya perayaan rutin, melainkan momen untuk memperkuat iman dan komitmen kita sebagai pengikut Kristus.

Terimakasih, Tuhan memberkati ❤️🙏☦️,
Manuntun Sitinjak